IPOTFUND menawarkan cara mudah
investasi Reksadana. Salah satu platform yang mudah penggunaannya serta memiliki keunggulan berikut:
Di homepage, klik ‘Open An Account’. Ada pilihan ‘Umum’ atau ‘ Syariah’. Kami ambil yang ‘Umum’.
Menariknya, selain mengisi lewat online, pihak IPOT menyediakan pengisian formulir via telpon. Kami terus terang belum pernah mencoba layanan via telpon ini. Tapi, ini sebuah terobosan karena membuat proses pendaftaran kian mudah buat calon nasabah.
Setelah di klik, Anda pindah ke halaman pengisian data – data. Isi datanya secara lengkap dimana ada 5 tahap pengisian.
Setelah selesai, dokumen perlu dikirimkan dan ditandatangani (tanda tangan basah). Tidak bisa di scanned. Harus kirim aslinya.
Jangan khawatir, bagi yang sibuk.
IPOTFUND menyediakan jasa pick-up dokumen. Anda bisa meminta pick-up ke lokasi kantor atau rumah dengan mengisi alamat pengambilan di website.
Menurut kami, pengambilan dokumen ini salah satu keunggulan karena di platform Reksadana online yang lain, calon nasabah harus datang ke kantor cabang untuk mendaftar.
Bagaimana jika tidak punya NPWP ? Salah satu pertanyaan yang sering kami terima.
Tetap bisa mendaftar walaupun belum punya NPWP. Nanti nasabah perlu mengisi pernyataan belum memiliki NPWP.
Setelah itu, klik ‘our products’, yang menampilkan semua layanan yang dimiliki Indopremier. Pilih IPOTFUND yang merupakan platform beli – jual Reksadana.
Setelah masuk IPOTFUND, pilih ‘Reksa Dana’, lalu ‘List Reksa Dana’. Anda akan dibawa ke daftar Reksadana yang dijual di IPOTFUND. Nanti, pembelian dilakukan dengan memilih Reksadana yang tercantum di daftar ini.
Namun, sebelum membeli, Anda harus deposit dana dulu di rekening RDN.
RDI dibuat atas nama nasabah di Bank BCA. Ini rekening yang dimiliki oleh nasabah dan bukan milik IPOT.
Karena rekening ini milik nasabah, nasabah bisa melihat saldo dan mutasi RDI lewat internet banking KLIKBCA. Jadi, nasabah bisa meng-kontrolnya dengan mudah.
Namun, berbeda dengan rekening umumnya, RDI ini bisa diakses oleh pihak IPOTFUND untuk menyetor atau memotong dana – JIKA ada perintah dari nasabah untuk melakukan transaksi. Kuncinya adalah perintah dari nasabah.
Setiap kali nasabah membeli Reksadana, IPOTFUND memotong dananya dari rekening ini. Jika menjual Reksadana, hasilnya penjualan ditransfer ke rekening RDI ini.
Berikut ini adalah contoh RDI.
Setelah uang di transfer ke RDI, saldo dana bisa langsung di lihat. Laporan ‘Dana Tersedia’ di website merupakan uang yang siap digunakan untuk investasi di Reksadana.
Bagaimana jika ingin memindahkan dana dari IPOT? Ada form penarikkan dana yang perlu diisi oleh nasabah. Rekening tujuan untuk mentransfer dicantumkan dalam form tersebut. Berikut ini contoh form penarikkan dana.
Seperti sudah dijelaskan sebelumnya, karena rekening RDI ini milik nasabah, nasabah bisa melihat dan mengakses melalui KLIK BCA. Ini contoh tampilan rekening RDI di KLIK BCA.
Tahap pertama adalah menseleksi dan memilih Reksadana. Anda perlu melihat daftar Reksadana di IPOFUND (ikuti proses di poin 2), yang menampilkan informasi sebagai berikut:
Informasi diatas Anda gunakan sebagai bahan pertimbangan pemilihan Reksadana. Informasi tersebut menyangkut kinerja, resiko, manajer investasi dan biaya investasi.
Sebagai contoh, kami pilih BNP Paribas Pesona. Ini adalah Reksadana yang berinvestasi di saham secara cukup agresif.
Jika ingin mempelajari lebih lanjut, klik di Reksadana tersebut, maka muncul data keuangan dan kinerja historis yang lebih lengkap.
Untuk order beli maka perlu ‘klik’ tombol ‘Buy’ yang terdapat di ujung kanan. Nanti, keluar pilihan mengenai jumlah investasi dan dana yang tersedia di Rekening untuk melakukan pembelian.
Jika dana di Rekening kurang dari jumlah investasi, Anda perlu melakukan top-up dulu di Rekening (langkah poin 2 sebelumnya) supaya bisa dieksekusi transaksinya. Setelah order pembelian Reksadana di confirm, maka pihak IPOT akan melakukan proses order .
Proses pembelian Reksadana membutuhkan 3 hari (H + 3) sampai efektif. Order yang masih diproses bisa dilihat dalam laporan ini.
Laporan portfolio Reksadana menunjukkan hal – hal berikut:
Pertama, nasabah harus membuka IPOTFUND. Lalu didalamnya akan ada pilihan ‘Jual Reksadana’.
Kedua, form penjualan akan dimunculkan. Di form ini ditampilkan semua Reksadana yang dimiliki. Tinggal klik Reksadana mana yang akan dijual.
Untuk menjual, nasabah perlu mengisi: (1) jumlah yang akan dijual (bisa dalam unit atau nilai uang); (2) kemana uang hasil penjualan akan ditransfer. Setelah diisi, nasabah menekan tombol ‘confirm’ untuk menyelesaikannya.
Yang menarik, mungkin jarang ditemukan di platform lain, adalah dana hasil penjualan bisa ditransfer ke rekening sesuai dengan kemauan nasabah. Buat perbandingan, dalam Reksadana online yang dibeli via bank, dana biasanya harus ditransfer ke rekening di bank tersebut.
Dalam tulisan kali ini, kami ingin menunjukkan bagaimana melakukan transaksi Reksadana menggunakan platform online. Online memberikan banyak keuntungan karena membuat proses transaksi Reksadana menjadi lebih mudah, efisien dan murah.
Semoga panduan ini bisa membantu Anda semua berinvestasi di Reksadana.
- Pendaftaran bisa dilakukan sepenuhnya secara online. Nasabah tidak perlu datang ke kantor cabang, bahkan mereka menyediakan fasilitas pick-up dokumen dan pendaftaran via telpon.
- Dana hasil penjualan Reksadana bisa ditransfer ke rekening mana saja sesuai keinginan nasabah. Hal yang platform lain bisa melakukannya. Sebagai contoh, kami mendaftar di Reksadana online milik sebuah bank dimana hasil penjualan harus ditransfer ke rekening di bank tersebut.
1. Buka Rekening
Anda membuka rekening lewat web-site IPOTFUND, yaitu Indopremier.com. Indopremier adalah broker yang memiliki IPOTFUND.Di homepage, klik ‘Open An Account’. Ada pilihan ‘Umum’ atau ‘ Syariah’. Kami ambil yang ‘Umum’.
Menariknya, selain mengisi lewat online, pihak IPOT menyediakan pengisian formulir via telpon. Kami terus terang belum pernah mencoba layanan via telpon ini. Tapi, ini sebuah terobosan karena membuat proses pendaftaran kian mudah buat calon nasabah.
Setelah di klik, Anda pindah ke halaman pengisian data – data. Isi datanya secara lengkap dimana ada 5 tahap pengisian.
Setelah selesai, dokumen perlu dikirimkan dan ditandatangani (tanda tangan basah). Tidak bisa di scanned. Harus kirim aslinya.
Jangan khawatir, bagi yang sibuk.
IPOTFUND menyediakan jasa pick-up dokumen. Anda bisa meminta pick-up ke lokasi kantor atau rumah dengan mengisi alamat pengambilan di website.
Menurut kami, pengambilan dokumen ini salah satu keunggulan karena di platform Reksadana online yang lain, calon nasabah harus datang ke kantor cabang untuk mendaftar.
Bagaimana jika tidak punya NPWP ? Salah satu pertanyaan yang sering kami terima.
Tetap bisa mendaftar walaupun belum punya NPWP. Nanti nasabah perlu mengisi pernyataan belum memiliki NPWP.
2. Masuk IPOTFUND
Setelah pembukaan rekening selesai, Anda akan mendapatkan ‘User ID’ dan ‘Password’. Masuk ke Indopremier.com dan lakukan ‘Login’ dengan user id yang sudah diberikan tersebut.Setelah itu, klik ‘our products’, yang menampilkan semua layanan yang dimiliki Indopremier. Pilih IPOTFUND yang merupakan platform beli – jual Reksadana.
Setelah masuk IPOTFUND, pilih ‘Reksa Dana’, lalu ‘List Reksa Dana’. Anda akan dibawa ke daftar Reksadana yang dijual di IPOTFUND. Nanti, pembelian dilakukan dengan memilih Reksadana yang tercantum di daftar ini.
Namun, sebelum membeli, Anda harus deposit dana dulu di rekening RDN.
3. Setor Dana
Jika ingin melakukan pembelian Reksadana, Anda harus mentransfer dana terlebih dahulu ke rekening atas nama Anda di IPOTFUND. Rekening itu disebut “Rekening Dana Investasi (RDI)”, yang dibuka bersamaan saat pendaftaran.RDI dibuat atas nama nasabah di Bank BCA. Ini rekening yang dimiliki oleh nasabah dan bukan milik IPOT.
Karena rekening ini milik nasabah, nasabah bisa melihat saldo dan mutasi RDI lewat internet banking KLIKBCA. Jadi, nasabah bisa meng-kontrolnya dengan mudah.
Namun, berbeda dengan rekening umumnya, RDI ini bisa diakses oleh pihak IPOTFUND untuk menyetor atau memotong dana – JIKA ada perintah dari nasabah untuk melakukan transaksi. Kuncinya adalah perintah dari nasabah.
Setiap kali nasabah membeli Reksadana, IPOTFUND memotong dananya dari rekening ini. Jika menjual Reksadana, hasilnya penjualan ditransfer ke rekening RDI ini.
Berikut ini adalah contoh RDI.
Setelah uang di transfer ke RDI, saldo dana bisa langsung di lihat. Laporan ‘Dana Tersedia’ di website merupakan uang yang siap digunakan untuk investasi di Reksadana.
Bagaimana jika ingin memindahkan dana dari IPOT? Ada form penarikkan dana yang perlu diisi oleh nasabah. Rekening tujuan untuk mentransfer dicantumkan dalam form tersebut. Berikut ini contoh form penarikkan dana.
Seperti sudah dijelaskan sebelumnya, karena rekening RDI ini milik nasabah, nasabah bisa melihat dan mengakses melalui KLIK BCA. Ini contoh tampilan rekening RDI di KLIK BCA.
4. Order Reksadana
Setelah menempatkan dana di RDI, nasabah siap melakukan investasi.Tahap pertama adalah menseleksi dan memilih Reksadana. Anda perlu melihat daftar Reksadana di IPOFUND (ikuti proses di poin 2), yang menampilkan informasi sebagai berikut:
- Reksadana berdasarkan jenis instrumen investasi. Pilihannya, yaitu Equity, Money Market, Fixed Income and Campuran.
- Kinerja return masing – masing Reksadana. Return dibagi berdasarkan jangka waktu mulai dari 3 bulan sampai 5 tahun.
Informasi diatas Anda gunakan sebagai bahan pertimbangan pemilihan Reksadana. Informasi tersebut menyangkut kinerja, resiko, manajer investasi dan biaya investasi.
Sebagai contoh, kami pilih BNP Paribas Pesona. Ini adalah Reksadana yang berinvestasi di saham secara cukup agresif.
Jika ingin mempelajari lebih lanjut, klik di Reksadana tersebut, maka muncul data keuangan dan kinerja historis yang lebih lengkap.
Untuk order beli maka perlu ‘klik’ tombol ‘Buy’ yang terdapat di ujung kanan. Nanti, keluar pilihan mengenai jumlah investasi dan dana yang tersedia di Rekening untuk melakukan pembelian.
Jika dana di Rekening kurang dari jumlah investasi, Anda perlu melakukan top-up dulu di Rekening (langkah poin 2 sebelumnya) supaya bisa dieksekusi transaksinya. Setelah order pembelian Reksadana di confirm, maka pihak IPOT akan melakukan proses order .
Proses pembelian Reksadana membutuhkan 3 hari (H + 3) sampai efektif. Order yang masih diproses bisa dilihat dalam laporan ini.
5. Memantau
Setelah order efektif, kepemilikan Reksadana menjadi portfolio. Nasabah bisa melihat nilai portfolio Reksadana setiap hari.Laporan portfolio Reksadana menunjukkan hal – hal berikut:
- Nama Reksadana yang dibeli, Fund Name: ‘BNP Paribas Infrastruktur’
- Nilai pembelian , AVG Value: Rp 100,000
- Nilai Reksadana saat ini, Market Value: Rp 106,112
- Untung – Rugi (potensial), %POT G/L: 6.11%. Disebut potensial karena belum direalisasikan.
6. Menjual
Bagaimana jika ingin mencairkan?Pertama, nasabah harus membuka IPOTFUND. Lalu didalamnya akan ada pilihan ‘Jual Reksadana’.
Kedua, form penjualan akan dimunculkan. Di form ini ditampilkan semua Reksadana yang dimiliki. Tinggal klik Reksadana mana yang akan dijual.
Untuk menjual, nasabah perlu mengisi: (1) jumlah yang akan dijual (bisa dalam unit atau nilai uang); (2) kemana uang hasil penjualan akan ditransfer. Setelah diisi, nasabah menekan tombol ‘confirm’ untuk menyelesaikannya.
Yang menarik, mungkin jarang ditemukan di platform lain, adalah dana hasil penjualan bisa ditransfer ke rekening sesuai dengan kemauan nasabah. Buat perbandingan, dalam Reksadana online yang dibeli via bank, dana biasanya harus ditransfer ke rekening di bank tersebut.
Kesimpulan
Reksadana adalah instrumen investasi yang senantiasa kami promosikan untuk digunakan dalam mencapai tujuan keuangan. Banyak keunggulan Reksadana yang tidak bisa direplikasi oleh instrumen investasi lainnya.Dalam tulisan kali ini, kami ingin menunjukkan bagaimana melakukan transaksi Reksadana menggunakan platform online. Online memberikan banyak keuntungan karena membuat proses transaksi Reksadana menjadi lebih mudah, efisien dan murah.
Semoga panduan ini bisa membantu Anda semua berinvestasi di Reksadana.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar